Suasana di dalam mobil sepi. Tak ada yang mengeluarkan sepatah katapun, baik itu Tio, Emira atau Neta, ketiganya hanya terdiam dan sibuk dengan pikiran masing-masing.
Hingga beberapa menit berlalu. Suara lembut Emira menginterupsi pendengaran Tio dan Neta.
"Toko ikan di depan itu rumah saya." Ucap Emira sambil menatap takut pada Tio dan Neta.
"Oke." Ucap Neta yang langsung mengarahkan mobilnya kedepan toko.
"Disini?" Tanya Neta
"Iya." Jawab Emira sambil mengangguk.
"Terima kasih telah mengantarkan saya pulang, Tuan dan Nona." Ucap Emira dengan nada lembut dan sopan.
"Ya, maaf atas kesalah pahaman yang terjadi tadi siang." Ucap Neta.
"Tidak apa-apa nyonya." Jawab Emira, sambil melirik Tio yang hanya diam tak mengucapkan sepatah katapun.
"Pulanglah."
"Baik, Nona." Emira keluar dari dalam mobil lalu menutup kembali pintu mobil itu dengan pelan.