"Aku tidak tahu itu. Aku merasa sedih karena berpikir bahwa mungkin aku telah berbuat keterlaluan padanya. Bagaimanapun juga, dia sangat baik padaku sebelumnya." kata Bunga dengan sedih. Sebelum Arnold, Mario banyak membantu dirinya. Sekarang Mario sudah tahu hubungan antara dia dan Arnold. Dia benar-benar tidak tahan, karena kalau tidak dia tidak akan pergi dengan sedih.
Mario merasa terkejut karena orang yang selalu disukainya tiba-tiba berkata pada dirinya bahwa dia menjalin hubungan dengan pria lain. Bagaimana mungkin dia bisa menahannya? Dia hanya bisa memilih untuk pergi, dia tidak punya cara lain.
Bunga mematikan kompor gas, membungkus casserole dengan plastik dan mengemasnya. Dia membuka titip panci dan aroma wangi yang menyengat masuk ke lubang hidungnya. Bunga menuangkan supnya. Supnya kental dan penuh kolagen.
Setelah memasang termos, Bunga mengendarai mobil dan pergi ke rumah sakit.
Dalam perjalanan, Bunga memikirkan urusan Mario, dan tidak bisa menahan kebingungan.
