Lusi mengirimkan pesan kepada Alsad, entah kenapa Lusi ingin bertemu dengan Alsad karena satu dan lain hal.
Lusi ingin mengobrol banyak, Alsad yang sedang berada di kantor Galang pun langsung tersenyum aneh menatap pesan dari Lusi.
Agak aneh karena mendapatkan pesan secara tiba-tiba dan itu dari Lusi pula, wajar saja jika Alsad sedikit berpikir.
"Ada apa?" tanya Galang, melihat Alsad yang menatap layar ponselnya.
"Si Lusi kesambet setan apa, ya? Tumben-tumbenan dia mau ketemu sama gue," ujar Alsad sambil memperlihatkan layar ponselnya yang berupa chat Lusi.
Galang yang sedang membaca beberapa berkas untuk di pelajari pun menggelengkan kepalanya, sudut bibirnya sedikit tertarik.
"Lo tinggal ketemu sama dia kalau mau, lagian ada yang mau dia omongin kali sama lo, mungkin aja, kan?" tutur Galang.
Alsad hanya menganggukan kepalanya, setuju dengan ucapan Galang. "Lo mau, ikut?" ajak Alsad.