Pagi ini terasa sangat berat untuk Galang, dari semalam ia memikirkan Eva apakah gadis itu sudah sadar atau belum.
Kecelakaan yang dialami Eva itu semua pure kesalahan Galang, langkah kaki Galang terasa sangat lemah.
Galang sengaja datang ke sekolah lebih awal, kelas pun masih sangat sepi Galang melihat meja milik Eva yang masih dipenuhi barang-barang miliknya.
Galang berdiri di dekat meja milik Eva melihat buku catatan milik Eva yang masih terbuka, melihat tas miliknya yang masih terbuka.
Satu tangan Galang terulur membuka tas miliknya, dompet kecil Eva yang masih tergeletak di dalam pun Galang lihat.
Kedua bola mata Galang melebar melihat foto kecil Eva, "Khatrine," guman Galang.
Pemuda itu merapihkan seluruh barang milik Eva kemudian membawanya dan menuju suatu tempat.
***
Tempat pertama yang Galang tuju adalah rumah sakit, pikiran Galang di penuhi dengan sejuta pertanyaaan.