"Seriusan?" mata Eva membola sempurna.
Lusi menganggukan kepalanya, "Seriusan, gue sih nggak mau kasih tau lo sebenarnya, tapi sebagai sahabat masa nggak ngasih tau sih," tukas Lusi.
Eva baru tau jika Galang berulang tahun hari ini, jujur saja Eva bingung harus memberi kado Galang apa.
"Kok Galang nggak bilang sih? Kemarin anterin gue ke rumah sakit diem-diem aja," Eva sedikit kesal sementara Lusi langsung saja berdecak.
"Ya mana mungkin Si Galang ngomong Evaaa, masa cowok lo bilang gini, Aku besok ulang tahun, nggak lucu lah," benar apa yang di katakan oleh Lusi.
Eva merasa sangat bodoh, karena tak mnegetahui hari ulang tahun Galang sama sekali.
"Gimana dong, gue nggak punya waktu buat beli kado," tukas Eva.
Lusi hanya memutar kedua bola matanya jengah, "Ya lo bisa beliin dia cake dulu kek, Va. Jangan norak deh," Eva langsung mengambil ponselnya.
Jadi manusia kutu bertahun-tahun membuat Eva kesulitan, untungnya ada Lusi yang mau membantu Eva.
