Pratinjau : Mas nggak ada kewajiban apapun untuk melakukan itu semua kepadaku.
---------------------------------------------------------------------------------------------
"Kamu kayak anak kecil, makan permen sambil nerima tamu," kata Jani tertawa kecil.
Jani tersadar bahwa dia masih memegang permennya yang sesekali dia jilat. "Emang kenapa?" tanya Jani membela diri.
Dana menggeleng dan tertawa meremehkan. "Nggak kenapa-kenapa," jawabnya sambil mengulum senyum.
Jani cemberut kemudian berlalu pergi dari sana. "Aku lagi masak, kalau mas mau nunggu silahkan, kalau enggak boleh pergi dari sini kapanpun," kata Jani sambil terus berjalan tanpa menoleh kepada Dana.
Pria itu menatap punggung Jani yang pergi menjauh. Dia menggelengkan kepalanya heran dengan sikap Jani. Dana beranjak berdiri dan memutuskan mengikuti Jani yang ternyata sedang memasak sesuatu dan kini sedang memunggunginya.