Pratinjau : Dia sudah menyayangi anaknya meskipun anaknya belum terlahir ke dunia.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Arga melepas kacamata bacanya dan kini fokus kepada Sinta. "Jani nitip pesan apa?" tanya Arga.
"Mbak Jani minta izin pulang lebih awal karena sakit," ucap Sinta.
Kening Arga mengerut. "Jani sakit?" Arga membeo.
Sinta menatap Arga kemudian menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Arga nampak menghela nafas dalam kemudian memijat keningnya sebelum kemudian kembali menatap Sinta yang masih berdiri di tempatnya semula.
"Dia sakit apa?" tanya Arga.
Ada rasa cemas kala mengingat kondisi Jani yang entah kenapa semenjak bersama dirinya sering sekali jatuh sakit. Arga bahkan sudah merutuki dirinya dalam hati dan tanpa ampun karena sudah bersikap jahat kepada Jani.
