Pratinjau : Lalu bagaimana kalau kita tidak berjodoh mas?
----------------------------------------------------------------------------------------------
Dana kembali memanggilnya dengan kamu dan bukan dengan kata lo seperti ketika ada Sarah disana. "Maksud mas?" tanya Jani heran.
"Kamu sakit apa?" tanya Dana dengan mata yang tetap menatap Jani dengan sorot rindu.
"Cuma asam lambung kok," jawab Jani sambil memilik ujung kemejanya.
"Aku menjaga perasaan Sarah, maaf," kata Dana lirih.
Jani tersenyum dengan wajah yang masih menunduk. "Mas tidak bersalah, memang seharusnya mas menjaga hati kekasih mas kan? Untuk apa minta maaf kepadaku?" tanya Jani dengan air mata yang sudah menggenang di pelupuk mata.
"Aku cuma nggak bisa melewatkan pertemuan kita kali ini," kata Dana lagi.
Jani mengangguk. "Aku paham, tapi mas pasti tahu jika Sarah tidak akan menyukai obrolan kita ini, jadi bisakah mas bersikap biasa saja kepadaku?" kata Jani dengan suara yang nyaris bergetar.