Pratinjau : Aku nggak akan pergi selama kamu nggak lepasin aku atau kamu nggak bikin kesalahan yang nggak bisa aku terima.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Arga mendesah frustasi. Pria itu menyugar rambutnya dan menatap Jani dengan mata memerah. Ada emosi yang tersirat di mata itu. Ada perasaan kecewa yang dapat Arga tangkap dari sorot mata yang Jani tunjukkan.
"Aku nggak suka kamu dekat-dekat sama dia, apa kamu nggak bisa nangkap ucapan aku?" tanya Arga yang mulai menurunkan nada bicaranya.
Jani mulai sesenggukan. Tangannya semakin kuat bertaut. Dirinya takut jika Arga kembali berteriak kepadanya. Sungguh Jani merasa dirinya tidak bersalah sama sekali tapi Arga memperlakukan dirinya seolah-olah dirinya sangat bersalah.
"Aku cuma berteman," jawab Jani sambil mengusap air matanya kasar. "Nggak lebih," lanjut Jani lirih.