Ha Wook's pov
Ting
Aku melihat ke arah ponselku, 50 pesan belum terbaca dari Ha Seonsaeng. Sejak sarapan aku memang sengaja mengabaikan pesan dan tidak mengangkat telepon darinya. Bukannya apa-apa, aku hanya ingin menggodanya saja.
Aku mengambil ponselku dan langsung menelepon kekasihku dengan tiduran di sofa. Pandanganku tertuju pada langit-langit ruang tamu walau TV di sebelahku menyala, tangan kiriku memegang ponsel yang menempel di telingaku.
"Goyang-i! Kau sedang apa?"
"Precious, aku baru selesai makan malam. Hmm, benar kau tidak marah padaku?"
"Tidak, Goyang-i. Harus berapa kali aku mengatakan ini padamu hmm?"
"Baiklah. Sekali lagi aku minta maaf karena tidak memberitahumu tadi."
"Tidak masalah, Goyang-i. Kau sudah menjelaskan semuanya padaku, motor Rara bermasalah jadi kau menawarkan bantuan padanya. Tidak masalah membantu teman, sayangku. Kau tidak marah juga jika aku menjemput Jun Goo karena ban mobilnya bocor. Sudahlah jangan lagi membahas ini, aku tidak suka."
