Author's pov
Adam terbatuk saat mendengar sebuah kalimat sakral keluar dari mulut istri dari sahabatnya. Ia paham sekali dengan sifat ibu Kang Dae yang blak-blakan dan selalu mengatakan sesuatu tanpa pikir panjang. Tapi, ia tak pernah menyangka jika istri Kang Hyun akan mengatakan hal seperti itu. Walau sebenarnya tak ada yang salah dengan perkataannya, semua orang yang ada disana hanya syok saja.
"Papa, hati-hati." Yoon memberikan gelas berisi air putih pada ayahnya. Adam meminum air putih yang disodorkan putranya hingga tandas. Ia menghela napas panjang berulang kali untuk menetralkan napasnya.
"Maafkan istriku, dia memang seperti itu." bisik Kang Hyun pada Adam yang mengangguk paham, ia tak bisa mengatakan apapun sekarang. Sejujurnya hal paling buruk dalam hidupnya adalah pernikahan putrinya. Sampai kapanpun ia tak akan pernah rela menyerahkan putri kesayangannya pada orang lain.
