"jadi baikan sekarang..." tanya Maxs dengan wajah serius.
"iya sayang...,kita baikan. tapi aku kesini ingin membicarakan sesuatu sama kamu." kata Ralin yang membuat Maxs menatap serius Ralin.
"apa itu..." kata Maxs.
"papa minta kamu datang kerumah malam ini." kata Ralin yang membuat Maxs kaget mendengarkan Ralin mengatakan itu.
"ka...,kamu gak bohong kan." tanya Maxs yang masih kurang percaya.
"buat apa aku berbohong..." kata Ralin dengan wajah serius dan itu membuat Maxs percaya.
"bagaimana bisa..." tanya Maxs.
"apanya..." kata Ralin yang malah bingung apa yang di maksud oleh Maxs itu.
"ya bagaimana bisa,papa kamu suruh aku datang kerumah." tanya Maxs yang heran dan tidak percaya juga.
"ya..., karena aku ceritakan semuanya. aku juga bilang kamu adalah pacar aku dan papa ingin melihat kamu,dia ingin memastikan apakah kamu bisa menjaga aku atau tidak..." kata Ralin dengan jujur.
"tapi aku takut ketemu sama papa kamu." kata Maxs dengan menundukkan kepalanya.
