"ayo bunda..., bangun. bunda pasti kuat kok." kata anak kecil itu sehingga membuat Hulya tersentuh hatinya.
Hulya merasa bahagia saat dirinya di panggil bunda tapi, Hulya tidak tau siapa anak kecil itu dan dia sangatlah tampan persis seperti Devano.
"kamu siapa sayang...,kamu mirip sekali dengan suami saya." kata Hulya yang membuat anak kecil itu tersenyum kepadanya.
"aku anak mu...,mari berjuang bersama ku bunda. apakah bunda tau,jika bunda tidak ingin berjuang bersama ku maka kita berdua akan meninggalkan ayah sendirian." kata anak kecil itu membuat Hulya gemas melihatnya.
"iya kah..., tapi kita berdua akan tetap bersama kan." kata Hulya melontarkan pertanyaan kepada anak kecil itu.
"belum tentu bunda...,makanya ayo berjuang sama aku. bunda harus bangun demi aku dan yang lainnya. kalo bunda lemah begini aku juga dalam bahaya, apakah bunda mau kehilangan aku." kata anak kecil itu yang dengan wajah yang sedih.
"baik lah..." kata Hulya yang berusaha untuk bangun dari duduknya.