saat pelukan itu sudah terlepas Devano langsung menarik tangan Hulya agar menghadap kearahnya dan dengan cepat Devano menundukkan kepalanya laku mencium, melumat bibir Hulya dengan ganas. Devano tidak melepaskan Hulya, bahkan dia menekan leher Hulya agar ciuman Hulya dan Devano semangkin dalam.
sedangkan Hulya sudah hampir habis napasnya karena ciuman Devano terlalu bergairah.
"sepertinya Devano ingin membunuh aku." kata Hulya yang langsung memukul dada Devano.
Devano tidak menghiraukan perlakuan Hulya terhadap dirinya,dia tetap melanjutkan ciuman dia dengan Hulya.
"Devano benar-benar ingin membuat aku mati." kata Hulya dalam hatinya.
setelah itu Hulya langsung mengigit bibir Devano,tapi itu tidak membuat Devano melepaskan ciuman mereka.
Devano malah membuat Hulya semangkin kehabisan napasnya.
"astaghfirullah...,Dev kamu benar-benar deh." kata Hulya dalam hatinya.
