"Sadar....,aku ini sepupu kamu dan kita tidak akan pernah bersatu. Apa lagi aku sudah sangat mencintai suamiku ku Devano deandra yaitu suami yang sangat psikopat tapi aku mencintai nya." Kata Hulya dan langsung pergi meninggalkan Arkan sendiri di gazebo taman Mansion Anggara.
Perkataan Hulya barusan terus saja terngiang-ngiang di kepala Arkan karena hati Arkan sangat sakit mendengarkan perkataan Hulya barusan,gimana tidak Hulya secara terang-terangan mengatakan bahwa dia mencintai Devano.
"Ada apa dengan diri ku ini, seharusnya aku bahagia jika Hulya sudah mencintai suaminya dan mereka akan bahagia tapi kenapa aku malah sakit mendengarkan kenyataannya." Kata Arkan yang heran dengan dirinya sendiri.