"Wah, kenapa cepat sekali berubah pikirannya? Apa ini yang menjadi alasan kamu untuk selalu menunda - nunda pernikahan dengan Lexa? Apa ini yang membuatmu selalu marah saat aku menghina wanita itu? Dan sepertinya kamu jatuh cinta dengan seorang pelayan sendiri. Dengar Steve, kita ini keluarga bangsawan. Tidak bagus jika menikah dengan rakyat. Apa kata saudara sepupumu nanti, kalau kamu menikah dengan pelayan itu? Apa kamu tidak mau? Sebaiknya menjauhlah dari wanita itu, lagi pula kalian tidak akan pernah bisa menikah," tegas Sean.
"Maaf Ayah, aku tidak akan peduli dia dari golongan mana. Harus bangsawan atau pun orang rakyat jelata. Karena hatiku sendiri sudah memilih, dan dia lah orang yang tepat. Aku tidak mau menikah dengan wanita yang tidakku cintai. Aku hanya menikah dengan pilihan hatiku sendiri," tegas Steve menatap berani mata Sean dari jauh.