Steve merasakan perubahan sikap terhadap Lyra, yang tadinya biasa – biasa saja sekarang menjadi sedikit aneh ekspresinya. Steve menatap nasi goreng dan jus jeruk pemberian Jasmine, kemudian memakannya. Lyra yang melirik dari samping hanya terdiam dalam kecenat – cenutan yang timbul dalam hatinya.
"Kenapa dia memakan nasi goreng itu?" guman Lyra kecewa.
Steve terus memakan nasi goreng dan jus jeruk itu sampai habis, sedangkan perut Lyra mulai sangat perih karena Lyra mempunyai sakit asam lambung. Di sisi lain dirinya kehilangan nafsu makan ketika melihat Steve memakan nasi goreng dan jus jeruk tersebut.
"Aneh sekali? Lyra kenapa ya?" guman Steve.
Lyra melanjutkan kembali pekerjaannya tanpa menghiraukan perutnya. Ia hanya meneguk air putih yang ia bawa dari rumah. Selesai makan, Steve membuang tempat makan dan minumnya ke dalam tong sampah.
"Lyra, apa kamu benar – benar tidak lapar?" tanya Steve.
"Tidak, aku ingin melanjutkan pekerjaanku saja agar cepat selesai," jawab Lyra.