"Saudaraku, kamu bisa menjemput ayah sepertimu untuk tinggal dulu, dan ketika dia hampir tinggal, dia akan pindah ke rumah kita, dan kita akan bergiliran untuk membesarkannya."
Kakak beradik itu pergi dan berbicara dengan Dirjo tentang pemikiran mereka. Orang tua itu tidak berkomentar. Mereka semua adalah putra dan tinggal di rumah yang sama. Rumah putra tertua lebih nyaman daripada rumah putra ketiga. Penyakit menantu perempuan menjadi sama dalam dua hari ini Sepertinya dia tidak tahan melihatnya.
"Oke, aku akan pergi dengan kakak tertuamu. Ibumu dari provinsi ada di sini untuk merepotkanmu. Aku di rumah kakak laki-lakimu. Kalau kamu memiliki adik ipar dan kakak laki-laki tertua, dia masih bisa berhenti.
