"Bisa Cantik, cuma buat susu aja kan? buat lo apa sih yang enggak bisa gue lakuin?" ucap Gevan mengembangkan senyumnya. Ia senang Rain sudah mulai terbuka padanya dan tidak malu jika ingin meminta tolong padanya. Inilah yang di tunggu - tunggu olehnya, mengurus segala keperluan Rain. Ia ingin menjadi orang yang penting di hidup Rain, dan bisa membantu segala kebutuhan Rain nantinya.
"Iya Gevan cuma buat susu aja, makasih ya Gevan sudah bersedia bantuin aku, maaf ya aku ngerepotin Gevan terus," ucap Rain dengan nada menyesal. Ia memang selalu saja merepotkan Gevan setiap saat. Ia memang tidak bisa diandalkan memang. Semoga saja nanti ketika ia sudah menjadi pacar Gevan ia tidak selalu menyusahkan Gevan setiap saat. Ia akan berusaha mandiri dari sekarang agar Gevan tak jenuh dengan tingkahnya.
