"Iya Arkan iya. Aku emang cewek murahan, aku emang cewek yang gak punya harga diri. Lalu untuk apa kamu mau dekat denganku selama ini jika kamu mengetahui itu semua?" ucap Rain tenang namun ada satu tetes air mata yang jatuh dari pelupuk matanya.
"Lo nanya kenapa? Apa lo gak tahu jawabannya?" ucap Arkan sinis dengan senyum yang meremehkan,
"Iya Arkan aku gak tahu jawabannya kenapa, kenapa tidak kamu yang langsung menjelaskan apa alasannya. Apapun alasannya aku akan mendengarkan dengan baik - baik," ucap Rain berusaha tetap sabar. Nada suara yang tenang namun ada beberapa tetes air mata yang terus berjatuhan dari pelupuk matanya.
"Lo beneran mau tahu? gue kasian sama lo nanti lo malah sakit hati mendengarnya terus nangis deh," ucap Arkan dengan senyum mengejeknya dan suara khas dinginnya.