***
Hari demi hari terus berlalu, namun tidak ada satupun kabar tentang kebaradaannya Shin. Dan di hari demi hari itu kami terus menerus mencarinya keseluruh negeri, namun hasilnya nihil. Kami benar-benar mendapatkan jalan buntu, tidak ada lagi hal yang bisa dilakukan.
"Bagaimana laporan dari para pasukan hari ini Aurora?"
"Tidak ada hasil yang bagus ketua, semua hasilnya nihil."
"Huh..."
Dengan lemah aku duduk di mejaku dan pikiranku sudah beradai diujungnya, tidak ada sesuatu yang bagus terlinatas di pikiranku.
Tak lama aku mendengar ada panggilan masuk di telepon kantorku, dan dengan cepat aku mengangkatnya.
"Halo?"
"Halo tuan, ini ada nona Tania ingin bertemu dengan anda."
Oh, ternyata dia ya. Pasti dia akan mengajakku makan siang bersama lagi.
"Baik, ijinkan dia masuk."
"Baik tuan."
Aku menutup teleponku, mau tak mau aku harus meminta Aurora keluar ruanganku.
"Aurora, bisakah kau...."
"Baik aku akan keluar."
"Eh? Aku belum selesai berbicara."