Profesor Candle maju lebih dulu, walau ini adalah rencana dadakan, tapi mereka dapat melakukannya di saat seperti ini. Padahal mereka tak punya cukup waktu untuk mendiskusikan semua rencana mereka tersebut.
Profesor Candle sengaja maju lebih dulu agar dapat menjadi tameng bagi Daniel. Dia menyerap semua serangan Gianno dengan kekuatan magis dimensional miliknya. Seluruh serangan Gianno berhasil ia serap dan dia alihkan ke dimensinya. Jadi, Daniel bisa lebih leluasa untuk maju dan menyerang Gianno secara langsung.
Daniel pun tak mau kalah, dia tidak mau membuang waktu dengan diam melongo saja menyaksikan itu semua. Ia tepat berlari di belakang Profesor Candle, rupanya Daniel berniat untuk menyerang Gianno dari jarak yang dekat. Daniel memang terbiasa bertarung dalam jarak dekat, bukan seperti lainnya yang suka bertarung dengan jarak jauh.
KLANG
