Liana sudah menghadapi banyak musuh. Malah ia sempat dikeroyok oleh banyak musuh sekaligus.
Liana sedikit heran. Karena banyak sekali musuh yang mengincar bagian lehernya. Memangnya apa yang istimewa dari lehernya? itulah yang ia pertanyakan sekarang di dalam hatinya. Tidak, mereka tidak hendak memotong leher Liana. Tapi tangan atau weapon mereka selalu berusaha meraih sesuatu yang ada di leher Liana.
Berkali-kali Liana berkelit, menghindar, karena leher adalah suatu aset penting bagi seseorang. Luka di titik vital pada bagian tubuh tersebut dapat langsung menyebabkan kematian. Tentu saja Liana masih ingin hidup lebih lama lagi, untuk dirinya sendiri dan untuk neneknya.