"Aku tidak ingin lebih banyak merepotkan Owlen lagi. Tapi...Lyosha masih butuh perawatan," ujar Lysander dilema. Ia tengah berjalan di lorong sekolah sendirian sekarang.
Sebenarnya sekarang sudah menunjukkan pukul enam sore. Sekolah sudah sangat sepi sekarang, apalagi kegiatan ekstrakurikuler sudah dilarang sampai beberapa waktu ke depan.
Hanya ada bunyi ketukan langkah kaki Lysander Yang menggema di lorong panjang yang diterangi oleh kemilau lampu berwarna putih tersebut. Bila sudah malam dan banyak yang tidur, lampu di sana akan berubah menjadi berwarna biru. Lysander harus bergegas menuju ke asramanya.
Lysander memarahi dirinya sendiri yang teledor meninggalkan buku di perpustakaan. Apalagi itu adalah buku yang menurutnya penting untuk kegiatan belajarnya malam ini dan besok, ia harus mengerjakan tugasnya juga dan teori awal yang sudah ia tulis ada di buku itu.