"Oh ayolah, apalagi ini?" Liana memencak dan mengingat satu persatu perkataan yang diucapkan oleh wanita di lukisan itu. Tapi Liana sekarang memilih untuk lebih mengingat dan mengartikan ucapan yang baru saja diucapkannya, karena menurut Liana itu adalah cara ia untuk bisa keluar dari sini. Setelah itu baru dia akan memikirkan yang lainnya.
Wanita di lukisan itu sempat bilang kalau Liana harus menerima fakta, setelah menerima fakta barulah Liana akan mendapat kemudahan.
Liana biasanya orang yang berpikir kritis, tapi mendadak otaknya menumpul sekarang. Liana memegangi dagunya, wajahnya menunjukkan kalau sekarang dirinya tengah berpikir keras.
Langkah pertama yang harus ia lakukan adalah menyederhanakan maksud dari ucapan wanita itu. Baiklah akan Liana lakukan.
Ketika ia tidak berhasil keluar dari ruangan ini, wanita tersebut langsung mengatakan hal demikian. Berarti ucapannya berhubungan dengan cara agar Liana bisa keluar dari sini.
