Kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju kerumah Olivia, aku dan Ramosa seperti biasa berjalan paling belakang sambil menuntun sepeda kami, Lena, Sisko, dan Rimosa berjalan di depan.
Kami pun berjalan dengna santai tidak terlalu terburu, sambil berbincang-bincang selama perjalanan, sebenarnya ada bus dan kendaraan yang bisa kami naiki, namun kami lebih memilih untuk berjalan kaki supaya lebih santai menurut kami, karena saat menaiki bus jarang sekali dapat tempat kosong, apalagi kami berjumlah banyak seperti ini, akan sangat susah untuk mendapatkan tempat duduk.
Akhirnya kami pun hampir tiba di rumah Olivia, dari kejauhan terlihat beberapa mobil memarkir di depan rumahnya, beberapa orang yang aku sendiri kurang begitu mengenalnya, plat nomornya pun aku baru melihatnya, beberapa meter sebelum kami sampai, dua mobil tersebut langsung menancapkan gasnya dan pergi dari depan rumah Oivia.