Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Ke esokan harinya
W&M Boutique And Photo Studio
Mobil yang dikendarai Gavriel akhirnya sampai di teras depan perusahaan jasa studio milik Queeneira.
Ia membantu melepas seatbelt dan membiarkan anak buahnya yang lain membukakan pintu untuk istrinya, meski sang istri justru melihat ke arahnya dengan tatapan bertanya.
"Tumben bukan Mas Bams, Sayang?" tanya Queeneira heran.
"Hn, aku ada perlu dengannya," jawab Gavriel tanpa melirik dan justru menyingkirkan seatbelt.
Kening Queeneira bertaut bingung, sedikit penasaran dengan perlu yang dimaksud suaminya ini apa.
"Ada apa?"
"Tidak ada." Gavriel menjawabnya cepat dan barulah menatap Queeneira yang juga menatapnya penasaran.
Ia menepuk kepala istrinya lembut dan berulang, kemudian menarik dirinya untuk kembali duduk di kursi kemudi.