Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Mansion Wijaya
Di kamarnya, terlihat Gavriel dengan seorang penata rias yang sedang mengatur tatanan rambut si calon pengantin.
Wajahnya sudah tampak sempurna dengan tambahan alas dan bedak meski tipis. Kalau kata si penata rias, agar tampil matte saat di foto.
Gavriel menerimanya, meskipun sempat gatal karena tidak terbiasa dengan segala macam yang diaplikasikan di wajahnya.
Namun, ia juga tidak memungkiri jika ia pun menganggumi wajahnya, terlihat lebih segar. Ah! benar juga, alisnya pun turut menjadi sasaran, hingga kini membentuk lebih tegas.
Terserah deh, pikir Gavriel.
Ia hanya bisa percaya dengan si penata rias, yang penting saat acara penampilannya harus lebih memukau, itu saja.
Di belakang Gavriel ada Ezra yang duduk santai, memperhatikan sambil ikut mempertampan diri dengan sebuah pomade di tangannya.
Ye…, memangnya Gavriel saja yang harus tampil 'uwu'? Ia juga dong, agar para betina di luar sana semakin oleng ke arahnya.
