Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen Sky Elty kota S
"Apa maksudmu?"
Gavriel menahan diri agar tidak mengeluarkan suara tinggi, masih santai dengan tangan bersedekap dada dan menatap sepupu calon istrinya datar.
"Apa maksudku? Keh!" beo Jesica, mencemooh Gavriel dengan bola mata berotasi serta decakan mencibir.
Dan Gavriel seketika bergumam 'sabar' dalam hati, ketika mendapatkan sikap kurang ajar wanita di depan.
Ingat, dia calon keluargamu, Gav, batinnya mengingatkan.
"Nggak usah sok polos kamu. Untuk apa kamu membiarkan wanita masuk ke dalam apartemen, terlebih kamu tinggal sendiri di sini. Heh?" lanjut Jesica masih menuduh calon suami sepupunya dengan penuh kebencian.
Ia sudah mengira akan seperti ini.
Jelas saja, mana mungkin seorang pria tampan tidak memiliki wanita lain dan cukup dengan satu.
Itu tidak mungkin.