Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kediamanan Wardhana
Queeniera sedang menggendong bayi dari sepupu jauhnya yang sudah menikah dengan senyum terulas, antusias.
Bayi laki-laki yang menggemaskan, membuatnya melupakan rasa tidak enak ketika mendengar jika cia po yang dimasak bobonya diantar langsung oleh sepupunya—Jesica.
Bukan, ia bukan hanya iri saat mengetahui Jesica yang mengantar sop ayam yang diracik dengan bumbu khas dari negeri neneknya. Tapi, ia memiliki firasat tidak jelas jika sudah berhubungan dengan Jesica dan calon suaminya.
Sepupunya itu sensitive dengan Gavriel sejak mereka membahas masalah manusia tidak ada yang sempurna.
Ia hanya takut, jika saat bertemu nanti Jesica akan melakukan sesuatu dengan Gavrielnya. Apalagi ia tahu, kalau prianya itu tidak akan bersikap ramah sesuai dengan keinginan sang sepupu itu sendiri.