Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kediamana Wardhana
"Mah! Jesicanya buruan dibawa ke sini dong."
Suara Queeniera yang terdengar sampai tempat mereka berjalan membuat sang mama menelan kembali ucapannya. Kemudian, menoleh ke arah keponakannya yang ikut menoleh dan menatapnya dengan senyum kecil.
"Duh! Amuy sudah tidak sabar tuh mempertemukan kalian di ruang tamu sana," lanjut Elisa meralat ucapan awalnya.
"Ya sudah kalau begitu, aunty. Jes menemui Quee dan sepupu lainnya dulu," sahut Jesica seraya mengangguk kecil mendengarnya, kemudian jalan lebih dulu meninggalkan sang bibi menuju ruang tamu, dimana sepupunya tidak sabar menunggu.
"Iya." Elisa berbelok arah, lebih memilih menuju dapur untuk memastikan para ponakannya terjamu dengan makanan enak dan cukup.
Kembali pada Queeniera yang saat ini sedang mengingatkan para sepupunya, takut melupakan satu sama lain mengingat jika mereka semua jarang bersua.
