Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Srat!
"Yo!"
Suara tebasan dan juga panggilan untuk si pria pemegang katana ini terdengar bersamaan, dengan si pria pemegang katana yang menoleh.
"Hum?" gumamnya, namun tetap saja katana itu ditebas ke kiri dan kanan tanpa peduli dengan pria lainnya yang berdiri tak jauh darinya.
"Sudah diantar sesuai keinginanmu," lanjut si pria lain yang melaporkan kegiatannya.
"Bagaimana? Apakah dia suka dengan hadiah dariku?"
"Sayang sekali, yang menerima seorang pria penjaga. Sepertinya, dia sudah mulai mengambil tindakan."
"Ah! Dia pasti mengira jika kiriman itu sebuah benda berbahaya, seperti mawar itu," sahut si pria yang memainkan katana dengan nada main-main "Padahal dia pasti suka dengan kanzashi milik Kenora, iya kan?" lanjutnya seraya menghentikan tebasannya, menatap pria yang membantunya dengan senyum miring.
Si pria yang membantu ini hanya berdecih, sebelum memunggungi pria di belakang yang selalu merepotkanya.
