Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen Sky Elty
Ke esokan harinya….
Sinar matahari membuat sepasang kelopak mata terbuka, merasa terganggu karena silau yang menimpa wajahnya. Ia membalik tubuhnya dan menemukan dada bidang dengan bekas luka di hadapannya, namun ia tetap santai memasukan wajahnya di sana.
Sedangkan si pemilik dada, ia hanya balas dengan merengkuh pinggang seseorang yang dipelukannya, membawanya kian menempel di bawah selimut yang menutupi tubuhnya dan kekasihnya. Kekasihnya yang hampir dinikmati, jika handphonenya tidak berbunyi dengan nada panggil memenuhi sudut kamarnya semalam.
Ya, semalam malaikat berupa baba sang kekasih menghubunginya, menanyakan keberadaan anaknya yang sedang asik ia kecupi kulit punggungnya saat itu.
Oh sial sekali, ia jadi ingin mengumpat jika mengingat hal semalam. Padahal ia hampir saja mencapai sesuatu yang bersembunyi di balik bra merah itu, tapi pertanyaan 'di mana amuyku' dari sang calon mertua membuatnya urung.
