Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
"Kamu cukup tahu dengan analisamu, Ezra. Soal iya atau tidak, aku tidak akan menjawabnya," sahut Gavriel dingin menatap Ezra masih dengan wajah datarnya.
"Aku rasa iya," tebak Ezra cepat.
"Kalau begitu kamu cukup tahu saja, jangan biarkan semuanya tahu. Mereka tahu aku yang seperti ini saja tidak ingin, apalagi mereka tahu aku yang lainnya," tandas Gavriel sebelum membalik tubuhnya dan meninggalkan Ezra sendiri di samping mobil berlogo'M' yang menatap punggung sepupunya dengan tangan mengepal.
"Itu sudah lama, Ezra. Jangan diingat lagi," lanjut Gavriel sebelum memerintahkan anak buahnya untuk memasuki mobil dan berangkat menuju lokasi.
"Kita berangkat!"
"Siap Bos!"
Brumm!
***
Ujung Gading
Di perbatasan jauh dari kota, ada sekelompok pria yang sedang mengintai dan sesekali melaporkan melalui alat komunikasi di telinganya.