Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kapal Pahaga Of The Seas
Restoran
"Truth or dare, Queeneira?" ulang Gallen bertanya.
Gleuk!
Queeneira seketika menelan salivanya susah payah, ketika mendengar pilihan yang sebenarnya sama saja jika dipilih olehnya. Pasalnya, mau ia memilih truth or dare sama saja. Intinya ia akan kena batunya juga, seperti teman-temannya sudah kena giliran.
"Emm…."
Grep!
Tatapan yang semula bingung melihat ke arah Gallen kini melihat ke meja, tepatnya melihat tangannya yang semakin merasakan remasan seakan menundukung. Ia juga melihat si pemilik tangan, di mana itu adalah Gavriel yang saat ini sedang tersenyum meyakinkannya.
Anggukan dan tatapan mata Gavriel seakan mengisyaratkan untuknya memilih apapun. Hingga ia pun akhirnya mengangguk, kemudian memilih pilihan yang memang ingin dipilihnya "Dare," jawab Queeneira yakin.
"Aete? Honto? Honkidesu ka? (Dare? Benarkah? Apa kamu yakin)" tanya Gallen memastikan.
