Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Pahaga Island Cottage And Resort
"Ck, siapa yang fitnah. Emang seperti itu kok nyatanya, aku tahu dari para ladys yang cerita sama Andine. Katanya mereka semalam menghabiskan malam panas dengan kalian, ya aku sih terserah saja," balas Queeneira kembali mengungkit masalah tadi pagi.
Ia seketika kembali merasakan kesal, bahkan kini taringnya juga ikut keluar dan menatap Gavriel tajam.
Gavriel menghela napas, saat wajah manis nan unyu Queeneira berubah cepat, mood swing-nya melebih ibu hamil dan Gavriel hanya mampu meraup wajah Queeneira dengan sayang, membuat Queeneira gelagapan refleks menepak lengan Gavriel kuat.
Plak!
Ouch!
"Queene…" Gavriel memanggil dengan tangan mengusap lengannya yang tadi ditepak oleh Queeneira, perasaannya saja atau memang iya. Kenapa saat ini ia seperti suami yang teraniaya, dari tadi dinistai melulu sama author.
"Apa!? Mau nambah, wajah aku diraup sembarangan. Reseh!" sentak Queeneira galak.
