Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen Queeneira
[Kalau begitu belajar, kelak selain Mars kita juga akan ke Eropa untuk kunjungan proyek atau berlibur, heum.]
"Untuk apa? Kan ada kamu? He-he-he…"
[Kamu akan ketergantunga- hn?]
Queeneira menghentikan kunyahanya, ketika Gavriel menghentikan kalimatnya dan menyahuti ucapan orang lain di tempat kekasihnya berada.
Kali ini untungnya suara seorang laki-laki, sehingga ia pun tidak terlalu curiga dan kembali mengunyah buah di mulutnya saat kekasihnya fokus kepadanya lagi.
[Aku ada keperluan lain setelah ini. Nanti disambung ya.]
"Aku tidak boleh lihat?" tanya Queeneira dengan kening berkerut, kembali menghentikan kunyahannya. Ia menatap Gavriel dengan curiga saat dapat gelengan kepala.
[Tidak bisa sayang, banyak laki-laki yang tidak pakai baju. Kamu mau mengintip?]
Queeniera terdiam mendengar ucapan Gavriel, yang menjawabnya dengan nada seperti biasa tanpa keraguan di dalamnya.
"Baiklah, hubungi aku lagi, janji?"