Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Pahaga Island Resort And Cottage
Dermaga Pahaga
Queeneira yang tertawa dalam gendongannya, membuat Gavriel senang bukan kepalang. Ia bahkan tidak ingat, kapan rasa senangnya pernah meluap seperti ini.
Puk! Puk!
"Sudah-sudah turunkan aku, Gavriel," pinta Queeneira yang merasa pusing dibawa berputar-putar seperti ini oleh Gavriel.
Ia saja pusing, bagaimana dengan Gavriel yang menggendongnya. Bagaimana kalau mereka jatuh berdua, kan sakit.
Mendengar permintaan dari Queeneira, perlahan Gavriel menurunkan tubuh Queeneira dipelukannya hingga akhirnya kaki dengan sepatu sport itu menapak kembali di tanah.
Tap!
Queeneira meraup napasnya lega, ketika sepatunya menapak di tanah kembali. Seraya mendumel kesal, tangan Queeneira juga memukul lengan Gavriel main-main, menuai kekehan senang tidak peduli telinganya panas akan siraman qalbu dari si calon istri.