Novel ini menceritakan tentang keseruan dunia kpopers, bagaimana mereka bahagia, siapa teman mereka,apa yang mereka lakukan, dan kekasih seperti apa yang mereka inginkan. Dua gadis cantik yang sangat menyukai kpop dan Best Group adalah salah satu boy group kegemarannya. Ji-a dan Yeji adalah seorang gadis yang memiliki jarak usia tidak terlalu jauh. Ji-a berusia 20Tahun,dan Yeji berusia 24Tahun. Sebelumnya,mereka belum pernah bertemu. Mereka saling mengenal dekat pada saat Ji-a memperkenalkan dunia kpop kepada Yeji. Yeji gadis pendiam dan misterius, tidak ada satupun temannya yang paham dan mengerti dia, sedangkan Ji-a adalah gadis yang mudah sekali bergaul dengan siapapun dan Ji-a tipe gadis yang tidak bisa menyembunyikan masalahnya. Tetapi hanya Yeji lah satu- satunya teman Ji-a yang dapat memahami Ji-a dari mulai kebahagiaan hingga kesedihan Ji-a. Yeji yang merasa tidak memiliki teman akhirnya bertemu dengan Ji-a.dari awal perkenalan mereka, Ji-a hanya bisa mengajak Yeji untuk melakukan apa yang Ji-a suka yaitu menonton konser kpop, memahami dunia kpop, membeli perlengkapan yang berhubungan dengan kpop, hingga mereka belajar bahasa korea. Dan itu membuat Ji-a lebih bahagia tanpa beban. Sedangkan tentang percintaan mereka,Yeji dan Ji-a tidak memikirkan tentang cinta karena keduanya pernah merasakan patah hati pada waktu itu. Tetapi mereka bermimpi bisa bertemu dengan lelaki seperti idola mereka. Park Jin Hyun merupakan laki-laki yang menjadi idaman Yeji dan Ji-a, bahkan bukan cuma mereka berdua tetapi seluruh dunia.
apakah Park Jin Hyun akan menjalin hubungan dengan salah satu dari mereka?
dan bagaimana kisahnya?
1 Perkenalan tokoh
Dalam cerita ini ada tokoh bernama Yeji yang terinspirasi dari Dita (Secret Number), dan ada tokoh bernama Ji-a terinspirasi dari Denise (Secret Number)karena mereka berdua dikenal sangat dekat satu sama lain.
Lalu akan ada tokoh bernama Park Jin Hyun yang terinspirasi oleh Yeonjun dari salah satu member Tomorrow x TOGETHER(TXT). Dia adalah pria yang sangat tampan seperti seorang model tetapi Park Jin Hyun bukanlah model terkenal. Park Jin Hyun nantinya akan dekat dengan Ji-a dalam kesehariannya. Park Jin Hyun juga sangat menyukai kpop dan suka dengan salah satu girl group korea juga.
Yeji salah satu mahasiswa di sebuah kampus dekat dengan rumahnya,Yeji selalu berangkat ke kampus sendirian. Yeji tidak memiliki banyak teman karena sifat pendiamnya, dan susah bergaul dengan orang sekitarnya. Tetapi banyak yang suka dengan sifat baiknya.
Dan suatu hari kampus Yeji menerima mahasiswa baru. Ji-a yang saat itu mendaftar dan masuk ke kampus Yeji, belum mengenal siapapun di kampus tersebut.
pada kesempatan yang sama, Ji-a melihat Yeji yang duduk sendiri di sebuah lorong depan kelas Yeji,lalu Ji-a mencoba memberanikan diri berkenalan dengan Yeji,walaupun saat itu status Ji-a sebagai mahasiswa baru di kampus. Jadi, Ji-a belum banyak memiliki teman.
"Hai," Sapa Ji-a kepada Yeji.
Yeji yang tadinya duduk sambil menundukpun lalu mengangkat kepalanya ke arah Ji-a dan mengajak berbincang-bincang.
"Iya?" Jawab Yeji.
"nama kamu siapa?" Tanya Ji-a dengan sopan.
"aku Yeji,nama kamu siapa?" Tanya Yeji kepada Ji-a.
"aku Ji-a mahasiswa baru di kampus ini." Jawab Ji-a.
"oh, kamu baru saja bergabung di kampus ini ya?" Tanya Yeji.
"iya,baru saja aku bergabung. Mohon bantuannya kakak." Kata ji-a dengan wajah cantiknya.
"lalu ada apa kamu menghampiri aku?" Tanya Yeji.
"tidak apa-apa, aku hanya melihatmu sendiri jadi aku ingin saja berkenalan denganmu." Kata Ji-a.
"oh, begitu." Kata Yeji.
"kalau begitu, aku ketempat yang lain dulu ya." Kata Ji-a.
"iya." Jawab Yeji sambil tersenyum.
Sementara Ji-a meninggalkan Yeji sendiri dan melanjutkan melihat-lihat setiap ruangan kelas di kampus agar Ji-a tidak kebingungan saat menuju kelasnya nanti walaupun Ji-a belum mengetahui dimana kelas yang akan dia tempati.
Sedangkan Yeji yang sedang duduk sendiri sambil membaca buku, sesekali dia menyapa mahasiswa yang melewatinya. Tidak semua mahasiswa mengetahui namanya karena Yeji tidak terlalu sering berkumpul dengan mahasiswa lainnya.
"Permisi." Kata dua mahasiswa yang melewatinya.
"iya." Jawab Yeji.
"namanya siapa?" Gerutu salah satu mahasiswa kepada temannya.
"aku juga tidak pernah melihatnya." Jawab teman mahasiswa itu.
Yeji yang sedikit mendengar gerutu kedua mahasiswa tersebut, hanya tertunduk melihat bukunya tanpa dia membacanya. Namun, hati Yeji sedikit sedih karena sudah lama dikampus itu, tetapi tidak ada yang mengenalnya.
kemudian, Yeji berpindah tempat ke perpustakaan kampus untuk membaca buku yang lain. Yeji suka sekali membaca dibanding berkumpul dengan teman lain yang biasanya hanya bercerita tentang orang lain.
Ji-a pun melihat kearah duduk Yeji, tetapi Ji-a sudah tidak melihat Yeji. Dan setelah berkeliling nanti, Ji-a berencana menemui Yeji lagi.
"Yeji, ayo kita makan dulu. "Ajak Ji-a
"Ah iya, mau makan dimana? Tanya Yeji.
"aku tidak tahu,hehehehe. "Kata Ji-a sambil tertawa polos.
"Ya sudah, ayo. "Kata Yeji.
Yeji dan Ji-a berjalan kaki menuju kantin, mereka hanya berdua. Karena Ji-a baru mengenal Yeji dan ingin mengobrol saja.
"Yeji, kalau boleh tau kenapa tadi kamu duduk sendirian?"Tanya Ji-a.
"Ah tidak apa-apa. "Jawab Yeji seperti menyembunyikan sesuatu dari Ji-a
"Jika tidak, kenapa tadi terlihat seperti merenung?"Kata Ji-a lagi.
"Aku masih merasa canggung untuk bercerita,tetapi aku tidak merenung kok."Yeji menunjukkan wajah canggungnya.
"Ok, kalau begitu.tapi berceritalah jika ingin bercerita."Kata Ji-a. Yejipun tersenyum manis sambil menganggukkan kepala.
setelah beberapa jam mereka asyik mengobrol, lalu mereka kembali ke kampus karena Yeji akan ada kelas berikutnya,sedangkan Ji-a masih hari santai.
"Ayo Ji-a kita kembali ke kampus."Kata Yeji.
"Ok, ayo. "Kata Ji-a bersemangat.
Mereka berdua kembali ke kampus, dan berpisah sebentar.
"aku ada kelas sekarang, jadi aku duluan ya. "Kata Yeji.
"ah, iya. nanti pulang bersama? "Tanya Ji-a.
"boleh, tunggu saja disini. "Kata Yeji lagi.
Setelah beberapa jam Yeji mengikuti kelas, akhirnya selesai juga. Dan sesuai janjinya tadi kepada Ji-a, Yeji menghampiri Ji-a ditempat awal mereka bertemu.
"Yeji, ayo kita pulang. "Kata Ji-a.
"ayo. "Kata yeji dengan memberikan senyum.
Mereka berdua berjalan bersama melewati toko-toko.disekitar terdapat toko baju, toko sepatu, bioskop, dan penjual elektronik. Yeji dan Ji-a terus saja berjalan tanpa mampir kesalah satu toko karena hari sudah sangat sore.
Akhirnya Ji-a sampai didepan rumahnya dan masuk kedalam rumah.
"Aku sudah sampai, aku masuk duluan ya. "Kata Ji-a.
"Baiklah, aku juga akan lanjut jalan lagi. "Kata Yeji.
"Hati-hati. "Pesan Ji-a untuk Yeji mengawali sebuah pertemanan.
"Sampai jumpa."Kata Yeji.
Yeji melanjutkan perjalanannya untuk pulang kerumahnya, dia berjalan sendirian dan setelah beberapa menit, Yeji telah sampai depan rumah. Kucing yang dia rawat dari kecil, sudah menunggunya didepan pintu pagar rumah miliknya. Kucing yang sangat setia kepada Yeji dan yejipun juga sayang kepada kucing yang dia miliki.
Yeji terkejut melihat kucingnya yang seakan menunggunya dan Yeji mengajak kucingnya mengobrol sebentar.
"Meow, apa kamu lapar?ayo kita makan. "Kata Yeji.
"Meow, meow, meow. "Imutnya kucing Yeji.
"Lucunya kamu. "Kata Yeji sambil menggendong kucingnya kedalam rumah.
Yeji hanya tinggal sendiri dirumah yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu sempit. Tetapi Yeji memiliki saudara perempuan yang tinggal diluar negeri, sesekali saudaranya berkunjung kerumahnya untuk bermalam. Dan malam ini Yeji hanya bersama kucingnya yang sangat disayanginya, hingga Yeji memberikan ruang sendiri untuk kucingnya tidur agar lebih nyaman.