Emili seketika murung dan bibirnya mengerucut.
Biru mengernyitkan dahi tak mengerti dengan apa yang terjadi pada kekasihnya ini. Kemudian dia memandang ke sekeliling mereka, dia mengerti kenapa tiba - tiba Emili bersikap seperti ini.
Biru tertawa melihat Emili. Dia menghentikan langkahnya dan berdiri menghadap Emili.
"Aku tahu apa yang kamu pikirkan! Dengarkan aku baik - baik. Tak peduli ada berapa banyak wanita yang mengelilingiku. Aku hanya butuh kamu disampingku"
"Tak peduli berapa banyak orang yang membenci dan menjelek - jelekkan aku, aku hanya butuh kamu percaya dan mendukungku" Biru berkata dengan sangat lembut dan Emili tersenyum dan terbuai mendengar setiap kata manis yang terucap dari mulut Biru
*****
Ji sedang melakukan pemotretan untuk salah satu majalah di sebuah studio photo. Dia ditemani dengan manager barunya, Adel