Reynand berjalan mondar-mandir. Sebelah tangannya menenteng sepasang stiletto milik Kanzia. Ia memang menunggu Kanzia di depan toilet wanita. Langkah mondar-mandirnya mungkin terlihat sangat aneh karena beberapa orang langsung merangarahkan pandangannya saat melihat Reynand yang seperti pria kikuk di sana. Beberapa orang yang melihat terlihat saling berbisik membicarakannya.
Bukannya Reynand tidak tahu bagaimana anehnya dia di depan toilet wanita. Menunggu Kanzia yang tak kunjung keluar dari pintu toilet. Entah apa yang sedang wanita itu lakukan. Namun tiba-tiba senyumnya mengembang sedikit saat melihat bayangan seorang wanita hendak keluar dari dalam.
Reynand membelalak. Maniknya membulat sesaat ketika melihat sosok wanita yang keluar dari toilet itu bukanlah wanita yang ia tunggu. Wanita itu bergaun merah sangat cantik dengan rambut panjangnya yang sedikit bergelombang. Sheryl menghentikan langkahnya kala manik mereka bertemu.