Pemuda tampan dengan pakaian dan jubahnya yang lumayan lusuh itu tersenyum pada pria berbadan besar dan berotot di sampingnya.
"Ya. Itu namaku"
"Oh. Kalau begitu kenalkan, namaku Qiang Yuan. Terimakasih sudah menolongku sebelumnya, bahkan kau mau membantuku untuk melepaskan keluargaku dari perbudakan kaisar Xu" jelas Qiang Yuan.
"Tidak masalah, aku senang jika bisa membantumu. Apa semua keluargamu selamat?"
"Ya, semuanya selamat. Semuanya berkat anak pemberaniku yang dapat kuandalkan"
"Oh. Apa dia yang ahli dengan tombak waktu itu?"
"Ya. Kau masih ingat?"
"Tentu saja, dia wanita yang cantik dan pemberani. Mana mungkin aku tidak ingat, aku sangat kagum dengannya. Siapa namanya jika aku boleh tau?"
"Oh. Kau sepertinya tertarik..."
"Tidak, tidak. Aku hanya ingin tau namanya" pemuda itu nampak tersipu dengan samar.