"Hati-hati di jalan ya, sekarang pasti udah mulai ramai—apalagi besok malam tahun baru," pesan Andra yang masih berdiri di dekat pintu masuk Rosemary, ia menatap sepasang manusia yang baru saja memasang helm di tiap-tiap kepala.
"Iya, Mas. Rere pergi dulu ya, semangat lemburnya." Gadis itu duduk di belakang Barra saat si pengemudi lebih dulu melakukannya, janji Rere hari ini adalah tidak membawa motor karena Barra mendesak agar mereka berboncengan sebelum esok pagi ia lesap dari Bali karena harus pulang ke Jakarta, pagi tadi Arista sudah menelepon mengatakan kalau orangtuanya sudah tiba di rumah.
"Oke. Inget buat hati-hati ya, jalannya rame!" seru Andra saat motor yang Barra kemudikan membawanya serta Renita menjauh dari kedai kopi tersebut.