Jordan begitu sibuk membaca ulang beberapa lembar materi presentasi yang harus ia paparkan di depan semua peserta meeting setelah jam makan siang nanti, ini bukan kali pertama Jordan akan melakukan presentasi, di beberapa bulan pertama laki-laki itu sudah menunjukan progres yang baik selama bekerja, begitu cekatan dan teliti sampai banyak orang memuji dan menyamakannya dengan Januar yang notabene ayah Jordan sendiri.
Sama seperti istilah 'like father, like son' begitulah mereka, Jordan harus tetap semangat melakoni semua itu agar tujuannya lekas tercapai, ia sudah bosan bertahan dalam lingkup terungku sang ayah yang begitu menjeratnya sampai bernapas pun sulit, sampai menoleh ke segala arah pun Jordan tak mampu.
