"Terus, apa laki-laki di luar sana yang bertingkah kayak aku gini bakal kamu layanin juga? Kamu cuma diem kalau dicium, kamu diajak ke mana-mana mau. Gitu, Re? Sadar nggak sih, hal kayak gini yang bikin aku makin nggak mau ngelepas kamu buat siapa-siapa." Ketika mengatakannya sorot mata Jordan juga berubah, awalnya begitu meneduhkan dan banyak smile eyes, tapi sekarang begitu tajam disertai sepasang alis bertaut yang menandakan rasa marahnya.
Apa tadi?
Manusia yang berkarakter seperti Jordan akan membuat Rere melayaninya juga?
Rere mulai melihat ke belakang, pada kehidupannya selama setahun setelah berpisah dari Jordan, ada Barra di sampingnya, setiap hari meski waktu sempat membuat mereka terpisah selama beberapa bulan.