Mereka saling menggenggam, sama-sama mengunci agar tiada ruang kosong lagi, setelah meninggalkan area parkir mereka memasuki hotel tempat berlangsungnya acara milik teman Chelsea yang baru pulang dari Perth, Louisa namanya—gadis blasteran Indo-Jerman yang pernah menempuh pendidikan bersama Chelsea di kampus yang sama.
Kemarin malam Jordan berhasil melalui waktu membosankannya saat berkunjung ke rumah Chelsea untuk memenuhi undangan dinner, ia bertemu dengan Angel—ibu Chelsea serta Roger, pembahasan di balik meja makan tak jauh dari bisnis, uang, kasta, perjodohan—seolah tiada lagi yang lebih menyenangkan untuk dibahas. Bahkan Angel tak segan meminta Jordan untuk menikahi Chelsea, budget pernikahan serta biaya hidup mereka siap ditanggung orangtua Chelsea yang baiknya kelewat batas itu.
