Gladys sudah dilepas kateternya. Ia diminta untuk belajar duduk dan berjalan. Sejak kemarin melahirkan ia belum melihat bayinya. Sebenarnya ia juga tidak ingin melihatnya. Untuk apa? Toh anak itu tidak dapat menyelamatkan pernikahannya.
Sebelumnya ia senang karena ternyata ia hamil dan bisa menjadikan hal itu sebagai alasan untuk Charlos menikahinya. Tapi kini semuanya tampak begitu bodoh. Ia menyerahkan hatinya untuk pria tak berperasaan seperti Charlos. Itu adalah sia-sia belaka.
Larry telah pergi meninggalkannya dan menikah dengan wanita lain. Fajar tidak akan pernah masuk dalam hitungan. Ia tidak akan pernah mau menikah dengan pria seperti itu. Bahkan di saat seperti ini pun sang ayah kandung dari bayi itu tidak menemaninya.