Siang itu Alvin sedang berada di rumahnya. Ia melihat Rissa sedang duduk di kursi taman bersama Wita. Wanita itu tampak sangat cantik dan manis. Alvin membayangkan jika Rissa melahirkan seorang anak perempuan yang cantik seperti dirinya.
Alvin tahu jika hati Rissa hanyalah milik Charlos seorang. Sulit sekali untuk meyakinkan Rissa jika Alvin akan mencintainya sepenuh hati. Meskipun ia sedang mengandung anak Charlos, tidak sedikitpun menyurutkan rasa cinta Alvin padanya.
Rissa berhak bahagia. Alvin berjanji pada dirinya sendiri. Ia akan melakukan apa saja agar Rissa mau menerima cintanya. Untuk sementara ini ia akan menunggu.
Pertemuannya dengan Charlos di Bali sungguh di luar dugaan. Semoga saja apa yang dikatakannya pada Charlos membuat pria itu mengurungkan niatnya untuk kembali pada Rissa. Sebenarnya Alvin merasa takut karena ia telah memberitahu Charlos yang sebenarnya tentang kehamilan Rissa.
