Sesuai dengan permintaan Farel yang terakhir sebagai perpisahan pernikahannya bersama Zulfa, kini kedua insan tersebut saling bertatapan satu sama lain dengan perasaan canggung.
Tidak ada lagi suasana yang didambakan seperti yang lalu, tidak ada. Semunya sudah berubah, begitu juga dengan harapan Zulfa yang kian musnah dan berakhir melebur serta hilang sebagai pijakan akhir.
"Bagaimana kondisi mu?"
Ini adalah satu hari sebelum perceraian, dan besok mereka sudah tidak memiliki status apapun lagi selain mantan suami ataupun mantan istri.
Bertanya mengenai keadaan adalah sebuah perawalan yang selalu bagus untuk dikatakan saat ingin berbicara dengan seseorang, Farel menatap Zulfa dengan sorot mata yang berkilat, entah apa yang ia rasakan karena tidak ada yang bisa menjelaskan.