"Memangnya kenapa ya, Dok? Kok sampai nanya soal Close Interaction segala?"
Dokter pun menghela nafas, wajahnya memang terlihat khawatir. Ia lalu mengeluarkan sesuatu dari dalam laci, dan memberikan pada Kinan serta Putra, sementara dia dari awal sudah menggunakan masker tersebut.
"Saat ini dunia sedang diresahkan oleh serangan virus yan berasal dari Kota Wey, di daratan sana. Mungkin sebagian sudah ada yang tahu, bagaimana mematikannya virus ini. Sehingga, Kota Wey langsung di lock down, dan tidak boleh ada akses keluar masuk dari kota tersebut. MEski demikian, ternyata sebelum diberlakukannya lock down telah banyak yang keluar dari Kota Wey, bberpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Sehingga, indikasi penyebarannya semakin meluas. Indonesia, sudah masuk dalam daftar negara yang telah terinfeksi virus tersebut. Kami di rumah sakit, para dokter dan perawat, sangat berhati-hati terhadap kemungkinan penyebaran virus ini."
"Virusn Corn?" tanya Putra.
